CARA MEMBUAT FORM MENGGUNAKAN VBA


Hai kawan" kali saya akan membuat form menggunakn vba ,mari kita lihat bersama cara menggunakan nya.

1. Memunculkan vba dengan cara dapat menggunakn tab developer dan klik visual basic pada ribbon code atau dapat dengan menekan alt+F11.


Langkah berikutnya membuat Macro untuk file tersebut.

2. Lalu aktifkan  Microsoft Visual Basic, cara instan nya dengan tekan Alt+11  atau bisa dengan melalui Tab Developer lalu pilih Visual Basic.



3  Setelah itu akan muncul tampilan MVA. Kemudian klik kanan mouse pada VBA Project , Pilih insert, kemudian pilih Userform.



4. Maka akan muncul tampilan UserForm



Selanjutnya kita akan mendesign userform :

seperti : Label untuk tulisan “kode barang, nama barang, satuan, dan harga barang”. SedangkanTextbox untuk tempat pengisian data kecuali data satuan menggunakan komponen Combo Box, dan Command Button digunakan pada tulisan “tambah data” dan “selesai”. Seperti tampak pada gambar berikut :


Langkah selanjutnya adalah memberi nama dan caption untuk tiap label, textbox, Combo box dan command button

Label1 Caption diganti dengan “Kode”
Label2 Caption diganti dengan “Nama Barang”
Label3 Caption diganti dengan “Satuan”
Label4 Caption diganti dengan “Harga”



TextBox1 Name diganti dengan “tkode”
TextBox2 Name diganti dengan “tnama”
ComboBox Name diganti dengan “cbosatuan”
TextBox3 Name diganti dengan “tharga”



command button1 Caption diganti dengan “TAMBAH
 DATA
command button1 Name diganti dengan “cmdtambah”
command button2 Caption diganti dengan “SELESAI”
command button2 Name diganti dengan “cmdselesai”



Langkah selanjutnya adalah membuat kode.



1.       Klik command button “TAMBAH 
DATA
2.       Klik kanan pada tombol “TAMBAH
 DATA” lalu pilih view code atau klik menu bar pilih view code.


Maka akan muncul tampilan seperti ini


3.       Masukan kode seperti dibawah ini:

Private Sub CMDTMBH_Click()
Dim iRow As Long
Dim ws As Worksheet
Set ws = Worksheets(“PARTSDATA”)
menemukan baris kosong pada database
iRow = ws.Cells(Rows.Count, 1) _
.End(xlUp).Offset(1, 0).Row
check untuk sebuah kode
If Trim(Me.tkode.Value) = “” Then
Me.tkode.SetFocus
MsgBox “Masukan Kode Barang”
Exit Sub
End If
copy data ke database
ws.Cells(iRow, 1).Value = Me.tkode.Value
ws.Cells(iRow, 2).Value = Me.tnama.Value
ws.Cells(iRow, 3).Value = Me.cbosatuan.Value
ws.Cells(iRow, 4).Value = Me.tharga.Value
clear data
Me.tkode.Value = “”
Me.tnama.Value = “”
Me.tsatuan.Value = “”
Me.tharga.Value = “”
Me.tkode.SetFocus
End Sub



4.       Dilanjutkan dengan pengisian code pada tombol selesai, sama seperti  langkah nomor 2 diatas dengan kode dibawah ini :

Private Sub cmdselesai_Click()
Unload Me
End Sub

5.       Untuk kolom pengisian satuan atau pada cbosatuan, gunakan kode berikut:




6.       Untuk menghindari menutup melalui tanda X pada form masukan kode dibawah ini dengan klik kanan mouse pada form dan pilih view code dan ketikan kode dibawah ini :

Private Sub UserForm_QueryClose(Cancel As Integer, _
CloseMode As Integer)
If CloseMode = vbFormControlMenu Then
Cancel = True
MsgBox “PAKE TOMBOL SELESAI ATUH 
BANG!”
End If
End Sub



7.        Mengisi code pada module dengan cara klik kanan module pilih view code dan isikan kode dibawah ini :

Sub FORM()
UserForm1.Show
End Sub



7.       Lalu klik run. Dan akan muncul tampilan sepertini dibawah ini:




8.        Buat tombol untuk mengaktifkan form entry data menggunakan shape.
Lalu klik kanan tombol yang telah dibuat, pilih Assign Macro



Setelah tampilan assign macros terbuka, pilih nama macro yang telah dibuat di awal (FORM), lalu klik oke.


9.        The last , Simpan hasil kerja pembuatan form entry barang yang telah dibuat dalam tipe Excel Macro Enabled Workbook, dan buat nama filenya sesuai keinginan.

Ini dia hasil data yang sudah saya buat.

Jika berhasil seperti inilah tampilan yang sudah jadinya nanti.


berakhir sudah bagaimana cara membuar from dengan vba, semoga mudah dimengerti dan bisa menjadi ilmu bagi para pembaca.

sampai jumpa :)

CARA MEMBUAT CHART DI EXCEL

CARA MEMBUAT CHART DI EXCEL






1. Langkah pertama adalah membuka Ms. Excel 2010 dengan klik start → SEARCH→ Microsoft excel



2. Kemudian membuat data yang akan dibuat grafiknya. Dari ketiga data ini akan dihasilkan 3 tabel yang berbeda.



3. Setelah membuat data, langkah selanjutnya adalah memblok seluruh data yang akan dibuat grafik.



4. Kemudian klik Tab insert sehingga akan terlihat group bar yang ada, fokus pada grup chart dan pilih bentuk grafik sesuai dengan yang dikehendaki, seperti chart bar dan pilih salah satu bentuk yang diinginkan.




5. Lalu akan dihasilkan grafik seperti berikut untuk data A.



6. Untuk memberikan Nama grafik maka dapat dilakukan dengan cara mengklik grafik sehingga muncul grup chart tool diujung menu bar. Didalam menu itu terdapat tab layout di klik , dilanjutkan dengan mengklik chart title yang ada di grup label. Pilih dimana judul akan diletakkan diatas grafik atau ditengah atas grafik.



7. Lalu, akan dihasilkan bentuk sebagai berikut. Judul bisa diubah sesuai dengan yang diinginkan.



8. Jika kita ingin mengganti axis baik horizontal/vertical caranya klik kanan pada Horizontal (value) axis ataupun Vertical (Value) axis, sesuai dengan yang ingin diubah, akan muncul pop up dan klik format axis.


9. Lalu, akan dihasilkan seperti berikut ini



10. Minimun digunakan untuk dari nomor berapa horizontal/vertikal axis akan dimulai. Maximum digunakan untuk mengetahui nomor paling maximum yang ada di horizontal/vertikal axis. Untuk mengatur interval antar nomor diatur dengan menggunakan major unit.


11. Grafik diatur dengan major unit 1,00 sehingga menghasilkan grafik sebagai berikut



12. Supaya Grafik enak dipandang maka gridline yang ada dapat diatur atau bahkan dapat dihilangkan dengan cara klik layout pada chart tools gridlines → primary horizontal gridlines →major and minor gridline. Pengaturan ini juga berlaku untuk primary vertikal gridlines.



13. Lalu, grafik akan menjadi seperti berikut





Hasil Grafik : Dapat dilihat di sini